Jamu Tradisional Jahe Kunyit
Ramuan resep jamu jawa memang sudah terkenal mempunyai
khasiat luar biasa sejak jaman dahulu.
Jauh sebelum jus buah dan jus sayur populer, jamu merupakan minuman kesehatan tradisional yang bermanfaat untuk mengobati penyakit atau sekedar menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat, fit dan bugar seperti misalnya olahan jamu Jahe Kunyit. Untuk itu sebelum mempelajari lebih mendalam tentang jamu tradisional, yaitu jamu Jahe Kunyit kita harus mengetahui tentang kandungan yang terdapat dalam Jahe dan Kunyit itu sendiri.
Jauh sebelum jus buah dan jus sayur populer, jamu merupakan minuman kesehatan tradisional yang bermanfaat untuk mengobati penyakit atau sekedar menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat, fit dan bugar seperti misalnya olahan jamu Jahe Kunyit. Untuk itu sebelum mempelajari lebih mendalam tentang jamu tradisional, yaitu jamu Jahe Kunyit kita harus mengetahui tentang kandungan yang terdapat dalam Jahe dan Kunyit itu sendiri.
1. Kunyit
Klasifikasi Kunyit / Kunir
- Kingdom: Plantae (Tumbuhan).
- Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh).
- Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji).
- Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga).
- Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil).
- Sub Kelas: Commelinidae.
- Ordo: Zingiberales.
- Famili: Zingiberaceae (suku jahe-jahean).
- Genus: Curcuma.
- Spesies: Curcuma longa L.
Kandungan Kunyit / Kunir
Kunyit mengandung senyawa yang
berkhasiat obat, yang disebut kurkuminoid yang terdiri dari kurkumin,
desmetoksikumin dan bisdesmetoksikurkumin dan zat- zat manfaat lainnya
Kandungan Zat : Kurkumin : R1 = R2 = OCH3 10 % Demetoksikurkumin : R1 = OCH3,
R2 = H 1 - 5 % Bisdemetoksikurkumin: R1 = R2 = H sisanya Minyak asiri / Volatil
oil (Keton sesquiterpen, turmeron, tumeon 60%, Zingiberen 25%, felandren,
sabinen, borneol dan sineil ) Lemak 1 -3 %, Karbohidrat 3 %, Protein 30%, Pati
8%, Vitamin C 45-55%, Garam-garam Mineral (Zat besi, fosfor, dan kalsium)
sisanya
Manfaat dan Khasiat Kunyit Untuk
Kesehatan
- Mencegah Kanker
Kunyit mengandung kurkumin dimana zat ini merupakan antioksidan yang dapat mencegah kerusakan dan mutasi sel yang disebabkan oleh radikal bebas. Selain itu kandungan kurkumin juga memiliki kemampuan untuk menghambat pertumbuhan kanker terutama kanker p4yud4r4, kanker usus, kanker perut, kanker paru-paru dan juga kanker kulit. - Mencegah Alzheimer
Seseorang yang memiliki penyakit Alzheimer akan bermasalah dengan ingatan, penilaian, dan berpikir. beberapa penelitian menunjukan bahwa kunyit memiliki kandungan zat anti-inflamasi dan antioksidan, sehingga dengan mengkonsumsi kunyit maka akan mendapatkan manfaat kunyit yatiu mencegah penyakit Alzheimer. - Mengobati Tifus
Kunyit dapat digunakan untuk mengobati tifus. untuk membuat obat tifus dari kunyit inilah yang harus anda lakukan.
Bahan : 2 rimpang kunyit, 1 bonggol sere, 1 lembar daun sambiloto.
Caranya : Tumbuk semua bahan tersebut hingga halus dan dipipih, kemudian tambahkan 1 gelas air masak yang masih hangat dan disaring, kemudian minumlah ramuan tersebut, lakukan rutin selama seminggu. - Mencegah Anemia
Anemia diakibatkan oleh kekurangan zat besi. Anda bisa menggunakan kunyit untuk mencegah anemia, karena kunyitbanyak mengandung zat besi. Kandungan zat besi ini merupakan komponen penting dalam pembentukan sel darah merah sehingga dengan mengkonsumsi kunyit anda dapat mencegah anemia. - Mengurangi Resiko Diabetes
Khasiat kunyit yang didapat dari kandungan kurkumin di dalamnya dapat mengurangi resistansi insulin. Karena hal tersebut maka kandungan kadar glukosa darah dapat dikendalikan sehingga resiko untuk terserang diabetes tipe 2 pun akan berkurang. - Mengatasi Gatal dan Penyakit Kulit
Khasiat kucnyit dapat digunakan untuk mengatasi gatal dan penyakit kulit.
Caranya : Ambil 1 ruas kunyit, bersihkan lalu parut kunyit. Ambil biji cengkeh lalu ditumbuk, parutan kunyit tadi Anda campurkan dengan tumbukan biji cengkeh dan bunga melati. Remas-remas, lalu balurkan pada tubuh yang gatal. Untuk mencegah luka, Anda cukup mencampurkan parutan kunyit dan asam kawak, balurkan sampai luka mongering dan tidak terasa sakit lagi. - Menyembuhkan Luka
Manfaat kunyit bisa digunakan untuk meyembuhkan luka, karena kunyit mengandung bahan anti-septik dan bahan anti-bakteri. dengan kandungan itu kunyit sangat baik digunakan untuk disinfektan untuk luka biasa maupun luka bakar. - Melancarkan Pencernaan
Dengan adanya kandungan kurkumin dalam kunyit juga dapat membantu proses pencernaan serta mengurangi gejala kembung. Namun orang yang memiliki penyakit kandung empedu sebaiknya tidak menggunakan kunyit sebagai suplemen karena dapat memperburuk kondisi. - Mencegah dan Mengobati Panas Dalam
Manfaat kunyit juga bisa digunakan untuk mengobati dan mencegah panas dalam.
Caranya : Ambil 1 biji kunyit yang agak besar, lalu bersihkan kunyit sampai tidak tersisa lagi bekas tanah yang menempel. Kuliti sampai bersih, parut kunyit sampai mempunyai bagian-bagian yang kecil. Sisihkan. Ambil gula merah dan potong secukupnya, campurkan keduanya bersamaan dengan menggunakan air panas. Aduk dan sampai terlihat mengental, lalu parutan kunyit tadi Anda saring, dan minum selagi hangat. - Mencegah Keput!h4n
Khasiat kunyit sangat ampuh untuk mencegah keput!h4n.
Caranya : Ambil 2 ruas kunyit, satu genggam daun beluntas, satu gagang asam, sepotong gula aren. Bersihkan dulu semua bahan, lalu bahan direbus secara bersamaan sampai air mendidih, jika sudah mendidih, saring bahan dan minumlah secara rutin, satu gelas per hari.
ahe dipekirakan berasal dari asia
pasifik yang penyebarannya mulai dari India hingga wilayah cina. Dari India,
jahe mulai dijadikan sebagai bahan rempah untuk diperjualbelikan yang jangkauan
pemasarannya hingga wilayh asia tenggara, jepang, tiongkok, hingga wilayah
timur tengah.
Jahe masuk kedalam suku temu-temuan
(Zingiberancae), nama imiah jahe berasal dari bahasa yunani zingiberi yang
diberikan oleh seorang bernama William Roxburgh. Tanaman ini masih masih satu
famili dengan temu-temuan lainnya semisal temu hitam (curcuma aeruginosa),
kencur (Kaempferia galanga), temu lawak (Cucuma xanthorrizha), lengkuas
(Languas galangal), dan sebagainya.
2. Jahe
Klasifikasi Dan Ciri Umum Tanaman Jahe
Klasifikasi Ilmiah
- Divisi : Spermatophyta.
- Sub-divisi : Angiospermae.
- Kelas : Monocotyledoneae.
- Ordo : Zingiberales.
- Famili : Zingiberaceae.
- Genus : Zingiber.
- Species : Zingiber officinale
· Kandungan kimia jahe
- Pemanfaatan jahe oleh manusia yaitu pada bagian rimpangnya. Rimpang jahe mengandung minyak asitri dimana didalamnya terkandung beberapa senyawa seperti Zingeron, seskuiterpen, oleoresin, zingiberen, limonen, kamfena, sineol, zingiberal, sitral, felandren, dan borneol. Selain itu, terdapat juga damar, pati, vitamin A, B, C, senyawa flavonoid dan polifenol, serta asam organik seperti asam malat dan asam oksalat.
- Dibawah ini adalah tabel yang menunjukkan komposisi unsur-unsur didalam 100 g jahe :
Kandungan
|
Jumlah
|
Protein
|
8.6%
|
Karbohidrat
|
66.5%
|
Lemak
|
6.4%
|
Serat
|
5.9%
|
Abu
|
5.7%
|
Kalsium
|
0.1%
|
Fosfor
|
0.15%
|
Zat besi
|
0.011%
|
Sodium
|
0.3%
|
Potasium
|
1.4%
|
Vitamin A
|
175 IU
|
Vitamin B1
|
0.05 mg
|
Vitamin B2
|
0.13 mg
|
Vitamin C
|
12 mg
|
Niasin
|
1.9%
|
Manfaat
Jahe Untuk Kesehatan
Sebagai tanaman herbal, jahe
menyimpan macam-macam zat yang baik bagi tubuh. Berikut ini adalah diantaranya
:
1. Menghangatkan tubuh
Sifat jahe yang hangat dapat
membantu meningkatkan suhu tubuh. Sejenis minuman yang sering dinikmati yaitu
wedang jahe ini, memang sudah menjadi konsumsi wajib bagi penduduk daerah
pegunungan. Selain itu jahe, juga memiliki anti virus dan anti toksin dengan
membantu mempromosikan keringat yang dapat membantu mengobati batuk dan masuk
angin.
2. Pencegahan Timbulnya Kanker
Ekstrak jahe ternyata dapat menekan
pertumbuhan beberapa sel kanker, seperti mencegah penyebaran gejala kanker
kulit,pankreas,kanker ginjal dan gejala kanker patu-paru.
3. Mengatasi Masalah Pernafasan
Masalah pernafasan yang paling umum
diderita adalah batuk atau pilek. Jahe termasuk jenis ekspektoran alami
yang berfungsi dalam melegakan sistem pernafasan, dengan yang memecah dan
menghilangkan lendir (dahak) dapat dengan mudah keluar dan memulihkan sistem
pernafasan seperti sedia kala.
4. Melancarkan Pencernaan
Mungkin pada awalnya kita berfikir
hanya manfaat buah-buahan saja
yang dapat berguna bagi masalah pencernaan. Saat ada acara-acara perayaan,
mungkin kita memakan banyak makanan. Pilihlah minuman jahe yang dapat membantu
kelancaran pembuangan sisa makanan. Jahe membantu penyerapan makanan dan
mencegah kemungkinan sakit perut, karena sifatnya yang mengurangi peradangan.
5. Mengatasi
Memar dan Rasa Nyeri
Ketika tubuh mengalami sebuah
benturan benda tumpul, terkadang menyebabkan memar. Senyawa di dalam sari jahe
merupakan anti inflamasi, dapat digunakan untuk meredakan nyeri secara alami
akibat benturan tersebut. Manfaat jahe dengan kandungan anti inflamasi juga
dapat mengurangi nyeri pada gejala penyakit rematik.
6. Mengatasi Kulit Berminyak
Bahan mineral alami pada jahe dapat
dipercaya ampuh mengurangi kulit yang cenderung berminyak. Berikut ini
cara-caranya :
- Campur bahan-bahan yaitu jahe parut, garam laut, bubuk kayu manis dan pala bubuk
- Haluskan dengan ditambah air, hingga wujudnya seperti pasta
- Kemudian oleskan pada titik-titik wajah yang banyak menghasilkan minyak
- Lalu diamkan selama 10 menit
- Bilas kulit dengan air dingin
7. Menghilangkan ketombe
Sari jahe dapat digunakan
sebagai bahan pencuci rambut yang dengan alami membantu mengurangi ketombe,
seperti yang ditemui manfaat jeruk nipis.
Ekstrak jahe ini juga dapat mencegah timbulnya masalah kerontokan pada rambut.
Efek
Samping Jahe
Penggunaan jahe kemungkinan aman
bagi kebanyakan orang. Namun terdapat beberapa efek samping ringan yang
mungkin ditimbulkan seperti rasa mulas, diare dan rasa tidak nyaman
pada perut. Kemudian pada wanita yang sedang mengalami periode menstruasi,
telah melaporkan tambahan perdarahan saat mengkonsumsi jahe. Pada beberapa
orang, penggunaan jahe pada kulit juga dapat menyebabkan iritasi. Terdapat
beberapa peringatan dan tindakan pencegahan khusus seperti penggunaan terhadap
- Bagi Ibu bu hamil – Konsumsi jahe pada saat kehamilan masih kontroversial, karena ada beberapa kekhawatiran bahwa jahe dapat mempengaruhi hormon seks janin. Terdapat laporan keguguran janin saat berumur 12 minggu, pada wanita yang mengkonsumsi jahe untuk mengatasi morning sickness. Sejumlah penelitian pada wanita hamil memberikan hasil, bahwa jahe dapat digunakan secara aman untuk morning sickness tanpa membahayakan bayi. Risiko utama pada bayi yang menggunakan jahe saat hamil, tampaknya masih di ambang batas wajar yaitu sekitar 1% hingga 3%. Kemudian juga terlihat, tidak ada pemicu terhadap peningkatan risiko persalinan dini atau bayi lahir dengan berat badan rendah.
- Ibu Menyusui – Tidak cukup diketahui tentang keamanan mengkonsumsi jahe selama menyusui. Jadi untuk tindakan yang paling aman adalah dengan tidak mengkonsumsinya.
- Resiko Pendarahan – Efek samping jahe dapat meningkatkan risiko pendarahan
- penyakit Diabetes – Jahe dapat menurunkan gula darah, sehingga perlu disesuaikan dengan obat diabetes yang diberikan oleh tenaga medis.
- Kelainan Kondisi jantung – Hati-hati saat menggunakan jahe pada dosis tinggi yang tinggi, karena jahe dapat memperburuk kondisi jantung tertentu.
Meskipun jahe termasuk jenis bahan
pengobatan alami, tetap saja terselip kekhawatiran mengenai kebenaran manfaat
jahe untuk kesehatan. Maka dari itu sebelum mengkonsumsi obatan dari jahe
bicarakan penggunaan jahe ini pada dokter anda.
Manfaat jahe tidak hanya sebatas
sebagai obat-obatan herbal, namun dipakai sebagai bubu masak khususnya untuk
menghilangkan bau amis pada sejumlah bahan makanan seperti ikan, daging atau
ayam. Dalam perkembangannya, jahe sudah banyak yang dibuat secara instan yang
mudah digunakan, dan praktis tanpa harus mengolah jahe secara langsung terlebih
dahulu. Tentu saja hal ini lumrah adanya, karena jahe menyimpan manfaat luar
biasa seperti berikut.
Penjelasan di atas merupakan sekedar info tambahan tentang
kandungan, manfaat serta klasifikasi Kunyit dan Jahe.
Yang selanjutnya ini adala beberapa khasiat dari jamu
tradisional Jahe Kunyit.
Beberapa Manfaat Kunyit Campur Jahe Bagi Kesehatan Tubuh
Kita
- Sebagai pereda radang tenggorokan
Campuran
kunyit dan jahe bisa menjadi obat alami pereda radang tenggorokan. Kandungan
senyawa minyak atsiri pada jahe maupun kunyit tidak hanya meredakan radang
tenggorokan, tapi juga menghangatkan bagan tenggorokan.
Anda
bisa membuat ramuan pereda radang tenggorokan ini dengan mencampur 2 sendok
makan air perasan jahe dan kunyit yang diparut dengan air perasan 1 buah jeruk
nipis. Untuk menambah rasa dan khasiat ramuan ini, Anda bisa menambahkan 1
sendok madu asli atau gula batu ketika meminumnya.
- Membersihkan dan mendetoksifikasi hati
Campuran
kunyit, jahe dan jus lemon dipercaya mampu membersihkan, mendetoksifikasi dan
menjaga fungsi hati.
Ramuan
penjaga fungsi hati tersebut bisa Anda buat dengan cara mencampur ½ sendok teh
jahe bubuk, ½ sendok teh kunyit bubuk dengan 1½ gelas air kemudian rebus hingga
mendidih selama 5 sampai 10 menit. Kemudian saring air rebusan tersebut dan
tuangkan ke dalam gelas.
Tambahkan
jus lemon dan 1 sendok makan madu, aduk hingga merata. Ramuan detoks hati pun
siap untuk diminum.
- Menjaga kesehatan dan stamina tubuh
Ramuan
yang terdiri dari campuran jahe dan kunyit juga mampu meningkatkan sistem
kekebalan tubuh dan menjaga stamina tubuh agar tetap bugar.
Cara
membuat ramuan kesehatan ini yakni dengan mencampur 1 sendok teh kunyit bubuk,
1 sendok makan air perasan jeruk nipis, 1 sendok teh madu mentah, 1 sendok teh
jahe segar yang ditumbuk, 1 siung bawang putih yang dipotong dadu dengan ½
cangkir air.
Rebus
bahan-bahan tersebut hingga mendidih kemudian diamkan beberapa saat lalu
diminum.
- Meredakan radang sendi dan arthritis
Seperti
halnya rempah-rempah lainnya, jahe juga memiliki sifat anti inflamasi yang
mampu meredakan pembengkakan, peradangan dan nyeri pada sendi.
Anda
bisa membuat ramuan pereda nyeri sendi ini dengan cara mencampur ½ sendok teh
kunyit bubuk dan jahe bubuk ke dalam 2 gelas air mendidih. Biarkan campuran
tersebut mendidih selama 15-30 menit kemudian saring air rebusan tadi. Sebagai
penambah rasa, Anda bisa menambahkan madu ketika meminumnya.
Selain
itu, ramuan pereda arthritis juga bisa dibuat dengan mencampurkan bubuk
fenugreek, bubuk kunyit dan bubuk jahe. Kombinasi bahan-bahan tadi kemudian
dikonsumsi bersamaan dengan air hangat sebanyak dua kali sehari hingga nyeri
arthritis mereda.
- Meredakan sakit perut saat haid
Ramuan
yang terdiri dari air perasan dari parutan 1 rimpang kunyit, jahe dan ½ rimpang
kencur serta air perasan jeruk nipis yang diseduh dengan ½ gelas air panas bisa
membantu meredakan sakit perut saat hari pertama haid.
Itulah
beberapa manfaat kunyit campur jahe bagi kesehatan tubuh. Semoga bermanfaat.
Berikutnya adalah resep atau cara membuat Jamu Tradisional
Jahe Kunir
Resep Ramuan Kunyit Jahe Super Praktis dan Menghangatkan
Photo: Copyright watchfit.com
Vemale.com - Kunyit maupun jahe dikenal sebagai rempah alami yang
memiliki banyak manfaat buat kesehatan. Aroma jahe yang wangi dan rasa kunyit
yang cukup unik menjadikan keduanya sebagai salah satu rempah untuk minuman
yang enak dan menggugah selera. Ngomongin soal minuman dari kunyit dan jahe,
kali ini Vemale punya resep ramuan kunyit jahe.
Seperti apa resepnya? Simak yang berikut ini.
Bahan
Seperti apa resepnya? Simak yang berikut ini.
Bahan
- 1 rimpang kunyit (kupas, cuci bersih)
- 1 rimpang kunyit (kupas, cuci bersih)
- 2 sdm gula pasir
- 2 sdm gula jawa (sisir halus)
- 2 sdm madu
- 4 gelas air
Cara Membuat
- Siapkan panci yang telah diisi air.
- Memarkan kunyit dan jahe lalu iris tipis-tipis. Masukkan ke dalam air di dalam panci.
- Tambahkan gula pasir dan gula jawa.
- Rebus air kunyit dengan api kecil hingga mendidih dan kunyit maupun jahe matang.
- Jika sudah matang, angkat lalu saring air kunyit jahe.
- Tambahkan madu ke dalamnya dan aduk rata.
- Sajikan di gelas saji. Ramuan kunyit jahe sudah siap untuk menjadi minuman sehat di sore atau pagi hari.
Ladies, itulah resep membuat ramuan kunyit jahe. Resep yang sangat mudah bukan? Selamat mencoba resep ini dan semoga bermanfaat serta berkhasiat buat kesehatan kamu juga keluarga.
Manfaat :
Kunyit dan jahe
merupakan rempah-rempah yang sering kita jumpai sebagai bahan
campuran makanan. Tapi tahukah Anda bahwa campuran kunyit dan jahe juga
sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh? Jahe merupakan salah satu tanaman
herbal yang kaya akan vitamin C dan B6, kalsium, zat besi, senyawa minyak
atsiri dan fosfor.
Sementara itu, kandungan senyawa
kurkuminoid pada kunyit merupakan zat yang ampuh mengobati berbagai penyakit,
mencegah peradangan dan menghambat pertumbuhan bakteri.
Kombinasi dari kedua bahan ini dipercaya bisa
mengobati penyakit serta menambah kekebalan tubuh. Lalu apa saja manfaat dari
kunyit campur jahe lainnya? Berikut ini ulasan manfaat kunyit campur jahe bagi
kesehatan tubuh kita.
- Sebagai pereda radang tenggorokan
Campuran
kunyit dan jahe bisa menjadi obat alami pereda radang tenggorokan. Kandungan
senyawa minyak atsiri pada jahe maupun kunyit tidak hanya meredakan radang
tenggorokan, tapi juga menghangatkan bagan tenggorokan.
Anda
bisa membuat ramuan pereda radang tenggorokan ini dengan mencampur 2 sendok
makan air perasan jahe dan kunyit yang diparut dengan air perasan 1 buah jeruk
nipis. Untuk menambah rasa dan khasiat ramuan ini, Anda bisa menambahkan 1
sendok madu asli atau gula batu ketika meminumnya.
- Membersihkan dan mendetoksifikasi hati
Campuran
kunyit, jahe dan jus lemon dipercaya mampu membersihkan, mendetoksifikasi dan
menjaga fungsi hati.
Ramuan
penjaga fungsi hati tersebut bisa Anda buat dengan cara mencampur ½ sendok teh
jahe bubuk, ½ sendok teh kunyit bubuk dengan 1½ gelas air kemudian rebus hingga
mendidih selama 5 sampai 10 menit. Kemudian saring air rebusan tersebut dan
tuangkan ke dalam gelas.
Tambahkan
jus lemon dan 1 sendok makan madu, aduk hingga merata. Ramuan detoks hati pun
siap untuk diminum.
- Menjaga kesehatan dan stamina tubuh
Ramuan
yang terdiri dari campuran jahe dan kunyit juga mampu meningkatkan sistem
kekebalan tubuh dan menjaga stamina tubuh agar tetap bugar.
Cara
membuat ramuan kesehatan ini yakni dengan mencampur 1 sendok teh kunyit bubuk,
1 sendok makan air perasan jeruk nipis, 1 sendok teh madu mentah, 1 sendok teh
jahe segar yang ditumbuk, 1 siung bawang putih yang dipotong dadu dengan ½
cangkir air.
Rebus
bahan-bahan tersebut hingga mendidih kemudian diamkan beberapa saat lalu
diminum.
- Meredakan radang sendi dan arthritis
Seperti
halnya rempah-rempah lainnya, jahe juga memiliki sifat anti inflamasi yang
mampu meredakan pembengkakan, peradangan dan nyeri pada sendi.
Anda
bisa membuat ramuan pereda nyeri sendi ini dengan cara mencampur ½ sendok teh
kunyit bubuk dan jahe bubuk ke dalam 2 gelas air mendidih. Biarkan campuran tersebut
mendidih selama 15-30 menit kemudian saring air rebusan tadi. Sebagai penambah
rasa, Anda bisa menambahkan madu ketika meminumnya.
Selain
itu, ramuan pereda arthritis juga bisa dibuat dengan mencampurkan bubuk
fenugreek, bubuk kunyit dan bubuk jahe. Kombinasi bahan-bahan tadi kemudian
dikonsumsi bersamaan dengan air hangat sebanyak dua kali sehari hingga nyeri
arthritis mereda.
- Meredakan sakit perut saat haid
Ramuan
yang terdiri dari air perasan dari parutan 1 rimpang kunyit, jahe dan ½ rimpang
kencur serta air perasan jeruk nipis yang diseduh dengan ½ gelas air panas bisa
membantu meredakan sakit perut saat hari pertama haid.
Itulah
beberapa manfaat kunyit campur jahe bagi kesehatan tubuh. Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar